Minggu, 04 Desember 2011

Ilmu sudah tercatat di DNA

Pola makan dan gaya hidup yang sehat selama ini diyakini menjadi faktor penting yang menentukan mengapa seseorang bisa mencapai usia yang panjang. Tetapi berdasarkan studi yang dilakukan di Israel ditemukan bahwa faktor genetik lebih berperan.
Dalam penelitian terhadap populasi kelompok orang Yahudi yang rata-rata berusia 95 tahun ke atas diketahui bahwa gaya hidup mereka tak jauh berbeda dengan populasi umum. Bahkan, mereka juga mengonsumsi alkohol sedikit lebih banyak.
“Kami menduga para centenarians atau orang yang bisa mencapai usia 100 tahun itu mungkin memiliki gen panjang umur yang membantu mereka melawan efek buruk dari gaya hidup tidak sehat,” kata Nir Barzilai, direktur Institute for Aging Research dari Yehiva University Albert Einstein College of Medicine.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar